Kapan Saatnya Curhat dengan Sahabat tentang Hubungan?

Sahabat sejati merupakan sosok yang sudah kenal dekat dan mengerti tentang segala pribadi kita. Sahabat biasanya menjadi tempat curhat dengan segala keluh kesah kita. Tapi kalau urusan tentang hubungan dengan si dia, apakah kita juga perlu curhat dengan sahabat? Apakah semua sahabat itu bisa dipercaya seratus persen? Dalamnya laut bisa diduga, tapi dalamnya hati siapa yang tahu? Itulah kira-kira peribahasa yang mungkin akan membuatmu jadi berhati-hati.

Terkadang saat kamu meminta dukungan pada sahabat, tapi malah justru sahabat kamu memberi saran agar kamu memutuskannya, sehingga kamu akan berprasangka kalau sahabat kamu iri dengan hubungan kalian. Tetapi tidak semua sahabat seperti itu. Ada baiknya jika kamu kaji dulu pendapatnya, siapa tahu pendapat atau sarannya itu memang ada benarnya dan itu semua untuk kebaikan kamu. 

Tapi jika ternyata sahabat kamu itu mengatakan tentang kejelekan kamu di belakangmu dengan pacar atau mungkin sahabat dengan sengaja menggoda pacar kamu, maka hal ini patut untuk dicurigai dan berhati-hatilah dengan sahabat yang seperti ini. Bisa jadi sahabat kamu itu menusuk kamu dari belakang. Seperti kata Janice D Bennett, seorang pakar kencan dan hubungan.

Tapi jangan juga terburu-buru menilai negative sahabat kamu. Oleh karena itu sebaiknya kamu ketahui dulu kapan saatnya mendengarkan saran dan pendapat sahabat tentang pacar kamu. Dan berikut ini adalah saat-saat yang tepat

Curhat dengan Sahabat

• Saat kamu tidak dapat berpikir dengan jernih

Pada setiap hubungan pasti ada suatu masalah yang muncul antara kamu dan pacar kamu. Saat masalah muncul, terkadang kamu tidak bisa berfikir dengan jernih sehingga bisa selalu emosional. Jika mengalami hal seperti ini, ada baiknya kalau kamu meminta saran dari sahabat.

Seorang sahabat sejati tentu telah mengetahui kalau sahabatnya sedang menghadapi masalah dan membutuhkan bantuannya. Kamu harus percaya kalau sahabat itu akan memberikan solusi yang terbaik untuk hubungan kalian, karena sahabat juga perlu mempertahankan hubungan persahabatan tetap utuh.

• Ketika kamu terlalu fokus dengan pacar

Biasanya seseorang yang sudah punya pacar akan lebih sering bertemu dengan pacarnya, sehingga pertemuan dengan sahabatnya akan terabaikan. Sebagai sahabat tentunya juga menyadari kalau seorang pacar lebih dibutuhkan saat ini.  Tetapi saat kamu sedang menghadapi masalah, kamu akan lari pada sahabatmu. Dan sebagai sahabat sejati, tentunya sahabat kamu akan selalu menerima kamu dan siap membantu apapun masalahmu, serta siap mendengarkan keluh kesah kamu.

Saat ada masalah dengan pacar, mungkin kamu baru menyadari bahwa sebenarnya kamu masih membutuhkan dukungan dan saran dari sahabat atau keluarga. Maka dari itu, saat lingkup sekitar mulai protes dengan sikap kamu, maka kamu harus mencoba untuk berubah.

Dan saat itulah saat saat itulah yang tepat untuk mendengarkan segala saran dan pendapat dari sahabat kamu. Semoga tulisan ini bermanfaat apabila kamu punya masalah dengan sahabat !