Pada musim kemarau, biasanya orang akan memilih renang sebagai olahraga yang mengasyikkan. Tapi tahukah kamu kalau air kolam renang yang sejuk tersebut ternyata bisa mengancam kesehatan kulit kita? Banyak bahan kimia yang digunakan untuk menjernihkan dan membersihkan air, tetapi dapat menimbulkan dampak negative bagi kulit. Bahan kimia yang digunakan tersebut adalah klorin dan kaporit. Jika kamu terlalu sering berenang, maka efeknya adalah kulit kamu akan cepat kusam.
Berikut adalah akibat sering berenang di kolam yang mengandung bahan kimia.
- Dehidrasi kulit
Sering berenang akan terpapar bahan kimia sehingga kulit menjadi lebih sensitive. Dan akibatnya jika terlalu lama berendam dalam air berklorin terhadap kulit salah satunya adalah dehidrasi kulit, kulit menjadi kering dan bersisik. Ini terjadi karena kulit telah kehilangan keseimbangan dari pH alami kulit.
Akan lebih buruk lagi jika kamu berenang di kolam air panas, Karena air panas dapat membuat klorin terserap lebih mudah oleh kulit, sehingga kulit akan lebih cepat kering dan bersisik semakin parah.
- Menimbulkan ruam pada kulit
Klorin juga bisa menjadi sebab ruam pada kulit yaitu kulit akan terasa gatal dan berwarna kemerahan. Biasanya setelah berenang, kulit akan terasa gatal sehingga merangsang untuk menggaruknya sehingga kulit menjadi lecet dan akhirnya timbullah ruam pada kulit. Keadaan seperti ini disebabkan karena kulit kehilangan keseimbangannya pada cairan kulit yang bermanfaat untuk menyehatkan dan mencerahkan kulit.
Air Kolam Renang |
- Terdapat tanda penuaan dini
Karena terlalu sering berenang dapat menjadikan kulit cepat kering, maka hal ini bisa menyebabkan kulit mengalami penuaan. Dengan terlalu sering berenang, ternyata dapat menimbulkan garis-garis halus pada wajah, kulit menjadi kusam, dan akhirnya keriput karena kulit telah kehilangan cairan alami kulit.
- Kemungkinan meningkatnya kerusakan pada kulit akibat sengatan matahari
Jika kamu terlalu sering berenang, maka kulit kamu juga sering terpapar sinar matahari, sehingga kulit akan cepat rusak. Dengan bertambahnya suhu air dan sinar ultraviolet yang semakin diserap kulit sepanjang waktu, tanpa disadari bisa menyebabkan kulit terbakar dan berkurangnya daya tahan kulit terhadap sinar matahari, akibatnya kulit menjadi tipis dan akan lebih sensitive terhadap sinar matahari.
- Menyebabkan kulit pecah-pecah
Setiap berenang, tanpa kamu sadari racun dari bahan kimia dalam air kolam akan meresap dan mengendap di kulit. Dan endapan dari bahan kimia ini akan membuat kulit menjadi cepat kering dan pecah-pecah.
Itulah efek berbahaya yang dapat ditimbulkan dari berenang terlalu sering di kolam yang mengandung bahan kimia. Semoga bermanfaat !
No comments:
Post a Comment